NASIONAL, Saurus Trans Inovasi –Anggota Komisi IX DPR RI, Nur Nadlifah, mengingatkan Pemerintah agar meninjau ulang program penyebaran nyamuk Wolbachia untuk mengurangi populasi nyamuk penyebab Demam Berdarah Dengue (DBD).
“Jangan sampai tujuan kita untuk memberantas nyamuk Aedes Aegypti dengan nyamuk Wolbachia ini justru malah menghadirkan penyakit baru lagi. Kalau ini benar (Wolbachia dapat mengurangi populasi nyamuk penyebar virus DBD), sebenarnya bagus, cuma belakangan disinyalir punya potensi chikungunya,” ujarnya, kepada Parlementaria, di Gedung Nusantara II, DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (21/11) melansir dpr.go.id.
Ia menegaskan, pihaknya masih perlu mendengarkan penjelasan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) secara detail.
“Memang untuk urusan nyamuk ini kan tidak pernah berhenti ya, karena kita negara tropis. Begitu nanti musim hujan, ada genangan, muncul nyamuk, terus-terusan. Tapi penanganan demam berdarah ini harus benar-benar teliti, tuntas, sehingga masyarakat paham cara pencegahannya, mereka bisa prepare sendiri, bisa melakukan mitigasi sendiri,” tutupnya.
Melansir dari https://www.dpr.go.id/berita/detail/id/47749/t/Penyebaran+Nyamuk+Wolbachia+Jangan+Sampai+Timbulkan+Penyakit+Baru